Rabu, Februari 13, 2008

Allah SWT Yang Maha Mendengar dan Maha Melihat

Allah SWT Maha Mendengar (Sama ) dan melihat (Bashar ), tidak pernah ada sesauatu yang luput dari pendengaran-Nya meskipun hal itu tersembunyi. Tidak ada yang tersembunyi dari penglihatan-Nya sekalipun itu halus. Pendengaran-Nya tidak terhalangi oleh jauhnya jarak, dan Penglihatan-Nya tidak terhambat oleh kegelapan. Dia melihat tanpa biji mata dan pelupuk mata. Dia mendengar tanpa daun telinga dan alat pendengaran, sebagaimana Dia mengetahui tanpa kalbu dan Dia memegang tanpa anggota badan. Dia menciptakan tanpa alat, karena sifat-sifat-Nya tidak seperti sifat-sifat makhluk sebagaimana Dzat-Nya tidak sama dengan dzat makhluk.

Keutamaan Berdzikir, Berdo’a dan Bertobat

Suatu saat, selepas shalat, Rasulullah Saw berbagi sapa dan berbincang bincang dengan para sahabat tentang pelbagai hal. Dalam perbincangan itu, Rasulullah menyampaikan keutamaan majelis dzikir, do’a dan permohonan ampun kepada Allah Swt. Selain itu, beliau juga menekankan bahwa Allah Swt boleh jadi mengabulkan do’a seorang hamba, menghindarkannya dari bencana yang belum turun, menyimpan pahala do’anya di akhirat atau menghapusnya dosa-dosanya.

Beliau pun berceramah :

Sesungguhnya Allah Swt memiliki beberapa malaikat yang terus menerus berkeliling mencari majelis dzikir. Ketika menemukan majelis dzikir, mereka terus duduk di situ dengan menyelimutkan sayap sesama mereka hingga memenuhi ruang antara mereka dan langit yang paling bawah.
Ketika majelis itu usai, mereka bubar dan kemudian naik kelangit. Ketika berada dilangit, mereka ditanya oleh Allah Swt. Yang sebenarnya lebih tahu ketimbang mereka, “Kalian datang dari mana? !”
“Kami datang dari sisi para hamba-Mu di bumi yang mensucikan-Mu, mengagungkan-Mu, mengesakan-Mu, memuji-Mu, dan memohon kepada-Mu!” jawab mereka.
“Apa yang mereka minta?” tanya Allah Swt.
“Mereka memohon surga-Mu, “jawab mereka penuh takzim.
“Apakah mereka pernah melihat surga-Ku?” tanya Allah swt lebih jauh
“Tidak, wahai Tuhan,” jawab para malaikat dengan takzim.
“Betapa seandainya mereka melihat surga-Ku?” kata Allah Swt.
“Mereka juga memohon perlindungan kepada-Mu, “ucap mereka tetap takzim.
“Dari apa mereka memohon perlindungan kepada-Ku?” tanya Allah Swt lagi.
“Dari Neraka-Mu, wahai Tuhan,” Jawab mereka terus dengan takzim.
“Apakah mereka melihat Neraka-Ku ?” tanya Allah Swt sekali lagi.
“Tidak“ jawab mereka serempak.
“Betapa seandainya mereka pernah melihat neraka-Ku,” kata Allah Swt.
“Mereka juga memohon Ampunan kepada-Mu, wahai Tuhan,” ucap mereka tetap dengan takzim.
“Aku telah mengampuni mereka, memberikan apa yang mereka mohon, dan melindungi mereka dari neraka,“ jawab Allah SWT.
“Wahai Tuhan, tapi dalam majelis mereka ada seseorang yang berdosa yang hanya kebetulan lewat lantas duduk bersama mereka,” lapor mereka.
“Dia juga Kami ampuni. Sebab, orang yang mau duduk bersama mereka tidak celaka !” jawab Allah SWT.

Sumber : buku “Mutiara Akhlak Rasulullah SAW” , penulis : Ahmad Rofi’ Usmani

Selayang pandangTraining ESQ

Assalamualaikum..Wr..Wb..

Pada sore ini gue lagi gak ada kerjaan dan kebetulan pada akhir-akhir bulan ini memang diperusahaan kami lagi gak ada job..jadi gue ya baru sempat posting ke blog gue,setelah beberapa bulan ini gue gak sempat ngotak-atik blog ini.
Ok,tanpa komentar yang bertele-tele...
mungkin orang akan melihat bahwa foto ini biasa aja,tetapi menurut kami berdua ini foto sangat berkesan bagi kami berdua.
kenapa dibilangbermakna,karna ada sesuatu yang membuat hati dan jiwa kami berdua menemukan sesuatu yang bermakna buat kami berdua. apakah itu...ikuti aja kisah selanjutnya.
begini...
sebelumnya kami ucapkan puja-puji syukur kehadirat Allah S.W.T yang mana sampai saat ini masih memberi kami kenikmatan,yaitu kenikmatan Iman dan Kenikmatan Islam,Sholawat dan Salam kami haturkan kehadirot Nabi junjungan alam Muhammad S.A.W Allahumasholiala muhammad Waalaalimuhammad.
Saudaraku...seiman dan seagama,ketahuilah bahwasanya hidup kita,mati kita tiadalah sesempurna seperti nabi-nabi yag telah dijamin kesuciannya,tetapi Allah tetap sayang dan menunjukan cintanya kepada hambanya yang selalu beriman dan bertakwa.
Saudaraku....
ini adalah foto dimana kami berdua selepas mengikuti tarining yang sangat dahsyat,kenapa kami katakan dahsyat, karena dari sinilah awal mulanya kami berdua akhirnya kembali menemukan keimanan kami berdua.